Camilan adalah makanan dalam porsi kecil yang dimakan di antara dua waktu. Misalnya menikmati camilan di sore hari di antara waktu makan siang dan makan malam. Karena porsinya tidak banyak, maka camilan disebut juga makanan ringan. Ya, namanya juga makanan selingan.
 |
| Berbagai Camilan Sehat untuk Anak (Desain Canva) |
Hampir semua orang suka camilan. Termasuk saya. Dari mulai orang tua muda, orang dewasa, remaja, termasuk anak-anak. Apalagi beragam camilan bisa dpilih dan disesuaikan dengan kesukaan. Ada camilan rasa gurih, manis, bahkan pedas. Karena itulah, camilan banyak dijual di berbagai tempat. Kita bisa memilih dan membeli camilan yang enak, sehat dan bersih.
Tapi namanya juga anak-anak, terkadang mereka memilih camilan yang tidak sehat. Apalagi kalau jajan sendiri. Baik saat bermain di luar rumah, atau bahkan saat istirahat jam pelajaran di sekolah. Yang penting harganya murah dan porsinya banyak. Padahal logikanya, ada harga, ada rupa, ya.
Nah, prilaku anak jajan sembarangan ini yang kadang jadi masalah. Terutama sakit perut atau diare. Apalagi para orang tua tidak bisa terus mengontrol anak sepanjang waktu Akhirnya, terkadang anak sakit, karena salah jajan.
Camilan yang disukai Anak
Berbeda dengan orang dewasa, anak-anak memang lebih suka camilan dalam bentuk kemasan, dan memang dijual di luar rumah. Misalnya keripik kentang, popcorn jagung atau kacang-kacangan, dengan bebagai aeka pilihan rasa. Mulai dari rasa keju, rumput laut, balado, dan lainnya. Berbeda dengan selera orang dewasa yang berbentuk kue atau gorengan.
Camilan seperti yang disukai anak-anak itu memang kadang tidak mengenyangkan, namun membuat anak-anak ketagihan. Apalagi bisa dinikmati di berbagai suasana. Termasuk saat nonton televisi, nonton youtube atau main game. Akhirnya mereka tanpa sadar banyak nyemil, dan jadi malas makan makanan inti. Seperti nasi.
Namun sebagai orang tua, pastinya harus diarahkan untuk mengkonsumsi camilan yang sehat dan sesuai porsi. Karena kalau berlebihan, nanti malah makanan pokoknya terabaikan akibat perut sudah penuh dengan camilan. Selain itu bisa mempengaruhi tumbuh kembang dan berat tubuh anak.
Manfaat Camilan untuk Anak-Anak
Anak-anak boleh makan camilan. Tapi ada syaratnya. Apalagi anak-anak dalam masa tumbuh kembang. Karena camilan ada pasti ada manfaatnya juga.
Menunda Anak Lapar
Menikmat camilan bisa menjaga agar anak tidak terlalu lapar sebelum tiba waktu makan. Jadi tidak makan berlebihan saat waktunya makan.
Mmbantu Mengukur Porsi Makan Anak
Dengan makan camilan, membuat orang tua bisa mengukur porsi makan si anak. Misalnya setelah makan camilan, ternyata anak saat maka, porsinya hanya setengah piring nasi. Jadi selanjutnya saat makan lagi, sesuaikan porsinya.
Mencegah Kebosanan Anak
Camilan mencegah anak-anak bosan pada menu yang itu-itu saja. Seperti yah sudah diulas di aas, camilan itu selingan di waktu makan pokok. Akhirnya nafsu makan anak tetap terjaga.
Waspadai Camilan Tak Sehat
Para orang tua harus mewaspadai saat anak-anak membeli camilan di luar rumah. Karena lebih banyak yang tidak sehat. Apalagi kalau dikonsumsi terus menerus.
Penggunaan Bahan Pengawat
Camilan yang dijual banyak menggunakan bahan pengawet. Pastinya ini kurang baik untuk kesehatan apalagi untuk anak-anak.
Penggunaan Perisai
Camilan yang dijual banyak menggunakan perisai atau pemanis buatan. Dampaknya penggunaan pemanis buatan berlebihan bisa mempengaruhi pola prilaku anak, termasuk bisa obesitas da diabetes.
Penggunaan Bubuk Rasa
Sebagai ornag tua, perlu sekali untuk mencoba camilan yang dibeli anak. Pastinya pernah merasakan bubuk perasa yang sangat berlebihan, kan?Rasa berlebihan pastinya tidka bagus untuk kesehatan anak
Membuat Camilan Sehat Sendiri
Membuat camilan sendiri menjadi solusi terbaik untuk anak. Pastinya banyak sekali manfaatnya
Bahan Terjamin
Keuntungan pertama membuat camilan sendiri adalah soal kebersihan. Karena tahu bahan yangg digunakan. Membbel bahan sendiri dan untuka sendiri, pastinya membeli bahan yang bagus. K
Kebersihan
Membuat camilan sendiri dijamin kebesihannya. Mislanya bahan yang digunakan dicuci dulu,
Hemat
Selain hemat, camilan juga dijamin sehat, karena bahan yang digunakan sudah diketahui. Rasanya jugs disesuaikan dengan keinginan anak. Agar anak tertarik, bentuk camilan jugs hr menarik, kalau bisa ajak anak untuk membuat camilan bersama.selsin melatih anakmengerjakan juga membangun rebonding
Porsi Cukup
Membuat camilan sendiri, maka dijamin porsinya akan mencukupi, dan ini berkaitan dengan poin hemat sebelumnya
Meningkatkan kreativitas
Biar anak-anak tidka bosan, pastinya camilan harus beda rasa dan beda penampilan ya. Dan pastinya ini akan meningkatkan kreativitas orang tua. Selain itu meningkatkan nafsu makan anak juga
Melatih anak Mandiri
Saat membuat camilan, bisa sekali mengajak anak-anak membuat camilan bersama. Pastinya anak juga dilibatkan. Misalnay saat membuat bakwan sayur, anaka-anak bisa diminta mencuci sayuran, atau mengaduk adonana bakwan sebelu digoreng. Dengan begitu, melatih anak juga untuk aktif melakukan sesuatu.
Memperkuat Bonding
Membuat camilan bersama, akan membangun kebersamaan antara orang tua dan anak. Hubungan pun semakin dekat. Saat membuat camilan, orang tua bisa bertanya tentang kegiatan anak, atau ada kendala apa yang dia hadapi selama di sekolah. Camilan jadi, solusi anak teratasi.
Itu dia seputar camilan untuk anak. Intinya camilan bisa untuk anak, asalkan menyehatkan, agar membantu masa tumbuh kembang anak juga.
Bambang Irwanto
Kalau bikin camilan sehat memang dampak positifnya lebih besar ya Pak.
ReplyDeleteTerlebih bakalan punya nutrisi baik buat tubuh.
Jadi gak hanya sekadar yang penting enak aja camilannya, tetapi sekaligus juga punya kandungan gizi baik
Iya, aku dulu rajin buat camilan sehat pas anak mpasi
ReplyDeleteSekarang mah jarang
Haha
Palingan aku sedian camilan buah atau umbi umbian
Mayan lah sehat itu
bikin camilan anak sendiri itu memang banyak plusnya ya, mas. selain bisa berhemat juga bisa sekalian buat jadi waktu bonding bersama anak
ReplyDeleteNah, aku pun suka pilih-pilih cemilan sehat untuk anak-anak. Terutama yang low MSG atau tanpa MSG. Kripik pisang, singkong menjadi favourite anak-anak. Ya, kalau nggak kadang bikin jajanan tradisional buat mereka.
ReplyDeleteMengenang masa sekolah memang membahagiakan. Apalagi amsalah camilan, bener banget. Cari yang murah dapat banyak. Eh kalau zaman SD dulu camilannya masih boleh dibilang masuk sehat.
ReplyDeleteBeda dengan sekarang, camilan banyak yang ga sehat. Kalau ga hati-hati, akibatnya ga bagus bagi kesehatan. Saya pun sekarangs wring mewanti-wanti anak yang SD untuk mengjindari membeli camilan tertentu, karena ketika mengonsumsi camilan itu dia biasanya akan mengalami masalah kesehatan. Kalau udah ga enak badan yang pertama kami tanya, beli apa aja di sekolah, bukan untuk memarahi, tapi untuk tahu apa yg menjadi masalah. Shg bisa diatasi dengan tepat
Anak anak tuh emang lagi di fase pertumbuhan, jadi kadang walau udah makan pokok yang tiga waktu itu, tetep aja udahnya masih berasa masih lapar. Apalagi kalau aktivitasnya cukup berat melibatkan fisik, seperti main sepeda, bola dan bermain di luar rumah.
ReplyDeleteKalau saya pribadi, menyempatkan bikin cemilan sendiri. Anak anak paling suka kue kering, kue brownis dan kue cubit. Emang sih itu semua butuh effort dan budget yang sedikit tapi lebih aman dibandingkan jajan diluar yang kita gak tau higienis dan bahan yang digunakan apa aja.
Tapi, nyetok Snack favorit juga kadang diperlukan sih, apalagi kalau saya gak sempet bikin bikin kue, hehe
Anak anak tuh emang lagi di fase pertumbuhan, jadi kadang walau udah makan pokok yang tiga waktu itu, tetep aja udahnya masih berasa masih lapar. Apalagi kalau aktivitasnya cukup berat melibatkan fisik, seperti main sepeda, bola dan bermain di luar rumah.
ReplyDeleteKalau saya pribadi, menyempatkan bikin cemilan sendiri. Anak anak paling suka kue kering, kue brownis dan kue cubit. Emang sih itu semua butuh effort dan budget yang sedikit tapi lebih aman dibandingkan jajan diluar yang kita gak tau higienis dan bahan yang digunakan apa aja.
Tapi, nyetok Snack favorit juga kadang diperlukan sih, apalagi kalau saya gak sempet bikin bikin kue, hehe
Kalau saya dulu camilan dengan kandungan karbo, protein, lemak syaa bikin jadi BB Booster anak atau saat anak nggak mau makan alias GTM
ReplyDeleteSetuju banget untuk lebih baik membuat camilan sendiri.
ReplyDeleteKalau memang kudu jajan, lebih enak beli jajanan UMKM yang fresh, baru dimasak.
Tapi memang yaah, Bandung lagi hujan-hujan dingin begini.. enaknya ngemiiill teruuss, mas Bams.
Kalau punya anak kecil harus sedia camilan terus di rumah, tp harus diatur biar tetap makan nasi :)
ReplyDeleteWah rumah bapak serba baru nih sepertinya interior nya... Makin betah jadinya hehe ...
ReplyDeleteBenar Pak, saya kan punya anak kecil, nah yg jadi masalah itu selalu saja camilan tidak sehat
Meski di rumah kita jagain, tapi di luar kan siapa tahu ya...
wah kasih camilan untuk anak ini tricky ya, memang ibunya kudu rajin bebikinan camilan sendiri biar aman dan sehat buat si kecil
ReplyDeleteMembuat camilan sendiri memang menajdi tantangan tersendiri ya, Pak. Bagaimanapun yang sehat dan bersih itu cukup challenging, apalagi ini makanan buat anak. Ponakanku paling suka kubuatkan kolak kacang hijau yang memang kesukaan dia, Pak.
ReplyDeleteEmang wajib banget waspada ya, terutama kalau anak-anak beli cemilan di luar. Banyak yang pakai bahan pengawet, perisa buatan, atau bubuk rasa yang berlebihan. Jadi, mesti selektif banget dalam memilih cemilan yang aman dan sehat untuk si kecil. Semoga anak-anak kita selalu bisa menikmati cemilan yang sehat-sehat aja! 🍎🥕🍿
ReplyDelete